Namanya kang Udin, setidaknya begitulah aku mengenalnya. Kang Udin adalah pemilik sebuah warung kecil yang ada tepat di persimpangan jalan masuk menuju ke perumahan tempat aku tinggal. Hampir setiap pagi, aku selalu mampir di warung kang Udin, untuk sekedar membeli minyak motor ku, sebelum aku berangkat kerja. Bahkan kadang, saat pulang kerja pun aku selalu mampir disana, untuk membeli rokok dan juga sedikit jajanan, buat aku makan pada malam hari, sebelum aku tertidur. Aku bekerja sebagai seorang guru di sebuah sekolah swasta, tak jauh dari perumahan tempat aku tinggal. Aku memang tinggal sendiri di rumah yang sengaja aku sewa, untuk tempat aku tinggal semenjak aku mulai bekerja di sekolah swasta tersebut. Setidaknya sudah hampir dua tahun aku tinggal disana. Kang Udin, sudah cukup lama membuka warung di sana. Bahkan jauh sebelum aku tinggal diperumahan tersebut. Dan yang aku tahu, kang Udin belum menikah, meski pun menurut pengakuannya, ia sudah berusia 40 tahun lebih. Karena sudah s
Cerita dan kisah tentang dunia gay, tentang percintaan di dunia gay. cinta para kaum gay, cerita penuh warna dan air mata